Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Ikuti Kami Dengan Cara Klik Disini

Peninggalan seni wayang kulit yang bertema hikayat para wali, ornamen meru pada bangunan masjid, ragam hias dan kesusastraan bernafaskan islam di indonesia, merupakan bukti masuknya islam ke indonesia melalui proses?

Peninggalan seni wayang kulit yang bertema hikayat para wali, ornamen meru pada bangunan masjid, ragam hias dan kesusastraan bernafaskan islam di indonesia, merupakan bukti masuknya islam ke indonesia melalui proses:

  1. sudut normal.
  2. akulturasi.
  3. asosiasi.
  4. enkulturasi.

Jawabannya adalah b. akulturasi.

Peninggalan seni wayang kulit yang bertema hikayat para wali, ornamen meru pada bangunan masjid, ragam hias dan kesusastraan bernafaskan islam di indonesia, merupakan bukti masuknya islam ke indonesia melalui proses akulturasi.

Penjelasan dan Pembahasan

Jawaban a. sudut normal menurut saya ini salah, karena sudah menyimpang jauh dari apa yang ditanyakan.

Jawaban b. akulturasi menurut saya ini yang benar, karena sudah tertulis dengan jelas pada buku dan catatan rangkuman pelajaran.

Jawaban c. asosiasi menurut saya ini juga salah, karena setelah saya cek di buku ternyata lebih tepat untuk jawaban pertanyaan lain.

Jawaban d. enkulturasi menurut saya ini malah 100% salah, karena tidak masuk dalam pembahasan yang ada pada buku pelajaran.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa kita simpulkan bahwa pilihan jawaban yang paling benar adalah b. akulturasi.

Jika masih ada pertanyaan lain, dan masih bingung untuk memilih jawabannya. Bisa tulis saja dikolom komentar. Nanti saya bantu memberikan jawaban yang benar.

Posting Komentar untuk "Peninggalan seni wayang kulit yang bertema hikayat para wali, ornamen meru pada bangunan masjid, ragam hias dan kesusastraan bernafaskan islam di indonesia, merupakan bukti masuknya islam ke indonesia melalui proses?"